Tren Stablecoin Lebih Rendah Terlepas dari Performa Bitcoin – Momentum Bitcoin (BTC) tahun ini belum memicu investasi skala besar dalam aset kripto lainnya seperti stablecoin. Meskipun BTC naik 43% pada tahun 2023 dan 38% keuntungan eter (ETH), sejumlah besar modal tetap tidak aktif, menurut indikator stablecoin utama.
Terutama, pasokan stablecoin, yang berfungsi sebagai mekanisme utama pembelian banyak aset kripto, telah menurun. Ketika pasokan stablecoin meningkat, itu berarti ada lebih banyak modal untuk membeli aset kripto. Ketika pasokan stablecoin turun, itu berarti sebaliknya.
Perubahan posisi bersih pasokan agregat dari empat stablecoin teratas (USDT, USDC, BUSD, dan DAI) telah negatif sejak 14 September, dan cenderung lebih rendah sejak 7 Februari.
Untuk konteks historis, perubahan posisi bersih pasokan agregat untuk stablecoin adalah positif antara Februari dan Maret pada tahun 2022, mencerminkan permintaan yang kuat untuk aset digital selama periode waktu tersebut.
Tren Stablecoin Lebih Rendah Terlepas dari Performa Bitcoin
Sementara itu, rasio pasokan stablecoin (SSR), indikator kunci stablecoin lainnya yang mengukur rasio kapitalisasi pasar bitcoin terhadap kapitalisasi pasar stablecoin, telah meningkat, menunjukkan bahwa daya beli stablecoin telah menurun relatif terhadap BTC.
SSR saat ini mungkin mengindikasikan adanya penurunan mendasar dalam permintaan BTC. Tetapi interpretasi yang lebih optimis adalah bahwa modal duduk di pinggir lapangan untuk dikerahkan dalam beberapa kapasitas dalam waktu dekat. Sementara BTC telah diperdagangkan di wilayah negatif dalam lima dari tujuh hari terakhir, volume relatif sejalan dengan rata-rata 20 hari.
Baca Juga : https://news.klikcrypto.com/bagaimana-nft-dapat-merevolusi-pendanaan-startup/
Dalam beberapa kasus, volume perdagangan BTC turun di bawah rata-rata 20 hari. Hal yang sama berlaku untuk ETH, yang baru-baru ini diperdagangkan lebih rendah, tetapi rata-rata volumenya di bawah rata-rata. Saat ini, BTC dan ETH tampaknya membangun level dukungan baru masing-masing di dekat $23.000 dan $1.640.
Semakin lama BTC dan ETH diperdagangkan di dekat kisaran ini, semakin besar kepercayaan investor pada level tersebut. Pasokan stablecoin mungkin merupakan sinyal penting untuk diperhatikan dan bukan hanya indikasi sentimen negatif. Pergeseran dari posisi pasokan saat ini ke posisinya antara 2020-2022 dapat mengindikasikan pergerakan yang lebih tinggi.