LINK Siap Turun 13%, Inilah Yang Terjadi

Must read

LINK Siap Turun 13%, Inilah Yang Terjadi – Di tengah sentimen pasar mata uang kripto yang tidak menentu, Chainlink (LINK) siap mengalami penurunan harga karena telah membentuk pola aksi harga bearish pada kerangka waktu hariannya. Selain prospek bearish LINK, harganya telah mulai menurun bersamaan dengan mata uang kripto utama lainnya.

Pada saat berita ini ditulis, LINK diperdagangkan mendekati level $10,52 dan telah mengalami penurunan harga lebih dari 2,7% dalam 24 jam terakhir. Selama periode ini, volume perdagangannya telah turun sebesar 19%, yang menunjukkan partisipasi yang lebih rendah dari para pedagang dan investor, yang mungkin disebabkan oleh pola aksi harga yang bearish.

Menurut analisis teknis para ahli, LINK telah membentuk pola aksi harga head-and-shoulder yang bearish pada kerangka waktu harian. Selain itu, dengan penurunan harga baru-baru ini, LINK telah menembus support garis tren menurun yang krusial, yang telah ada sejak Agustus 2024.

Source: Trading View

LINK Siap Turun 13%, Inilah Yang Terjadi

Berdasarkan momentum harga terkini, jika LINK menembus garis leher pola bearish ini dan menutup candle harian di bawah level $10,30, ada kemungkinan besar aset tersebut dapat mengalami penurunan harga sebesar 13%, yang berpotensi mencapai level $9 dalam beberapa hari mendatang.

Saat ini, LINK diperdagangkan di bawah Exponential Moving Average (EMA) 200 yang menunjukkan tren turun. Para pedagang dan investor sering kali memperhatikan EMA 200 saat membangun posisi, baik di sisi long maupun short.

Prospek bearish LINK selanjutnya didukung oleh metrik on-chain. Menurut firma analitik on-chain Coinglass, rasio Long/Short LINK saat ini berada di level 0,82, yang menunjukkan sentimen pasar bearish yang kuat di antara para pedagang. Selain itu, open interest masa depannya telah meningkat sebesar 5,2% dalam 24 jam terakhir, yang saat ini merupakan tanda bearish bagi pemegang LINK.

Source: Coinglass

Setiap kali rasio long/short di bawah 1 dan open interest meningkat, ini menunjukkan bahwa trader telah mulai melakukan short.

Saat ini, 54,84% trader teratas memegang posisi short, sementara 45,16% memegang posisi long. Tampaknya trader telah mulai bertaruh pada posisi short karena mereka yakin bahwa harga akan turun.

Baca Juga : https://news.klikcrypto.com/protokol-ethereum-liquid-resttaking-bergabung-dengan-holonym-foundation-untuk-meningkatkan-keamanan-kunci-manusia/

Latest article