Apakah Masa Depan Ethereum Terancam? Analis Mengungkapkan Lonjakan Inflasi Pasca Peningkatan Dencun
Julio Moreno, seorang analis di CryptoQuant, baru-baru ini menyoroti perubahan signifikan dalam dinamika pasokan Ethereum setelah peningkatan Dencun. Menurut Moreno, pasokan telah meningkat dengan pesat, mencapai tingkat tertinggi sejak awal Maret.
Perubahan ini sebagian besar disebabkan oleh peningkatan Dencun, yang, selain mengurangi biaya transaksi, telah menimbulkan kembali tekanan inflasi ke dalam ekosistem Ethereum. Peningkatan Dencun dimaksudkan untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan Ethereum dengan menurunkan biaya transaksi.
Namun, efek samping dari perbaikan ini adalah peningkatan total pasokan Ethereum. Moreno menunjukkan bahwa jaringan tersebut perlu melihat peningkatan aktivitas tiga hingga empat kali lipat untuk kembali ke kondisi deflasi sebelumnya. Pengamatan ini menggarisbawahi keseimbangan antara peningkatan jaringan dan implikasinya terhadap model ekonomi Ethereum.
Apakah Masa Depan Ethereum Terancam? Analis Mengungkapkan Lonjakan Inflasi Pasca Peningkatan Dencun
Sumber: Julio Moreno di X
Tantangan dan Implikasi Pergeseran Ethereum ke Dinamika Inflasi
Analisis Moreno menyoroti tantangan yang dihadapi Ethereum saat bertransisi kembali ke model inflasi. Kebutuhan akan aktivitas jaringan yang jauh lebih tinggi untuk mencapai deflasi menggarisbawahi dampak peningkatan Dencun terhadap fundamental ekonomi Ethereum. Pergeseran ini dapat mempunyai implikasi luas bagi investor dan pengguna, khususnya dalam cara mereka mendekati aset dalam portofolio dan aplikasinya.
Pertumbuhan pasokan Ethereum terus meningkat dan total pasokan kini berada pada level tertinggi sejak 6 Maret.
Peningkatan Dencun berdampak pada penurunan biaya transaksi, namun juga membuat ETH kembali mengalami inflasi.
EHT akan membutuhkan aktivitas jaringan 3x-4x lebih banyak agar bisa mengalami deflasi lagi. pic.twitter.com/9gK9Xepodk
— Julio Moreno (@jjcmoreno) 13 Mei 2024
Transisi Ethereum menyoroti sifat evolusi ekonomi blockchain, terutama karena platform besar seperti Ethereum berupaya menyeimbangkan biaya pengguna dengan kesehatan jaringan yang lebih luas. Peningkatan pasokan menimbulkan pertanyaan tentang stabilitas harga jangka panjang dan nilai kelangkaan Ethereum, faktor-faktor yang penting bagi daya tariknya sebagai aset digital.
Perkembangan ini sangat penting dalam konteks ekosistem kripto yang lebih luas, di mana Ethereum memainkan peran sentral. Perubahan dalam dinamika pasokan Ethereum dapat memengaruhi sektor lain dalam industri ini, mulai dari keuangan terdesentralisasi (DeFi) hingga token non-fungible (NFT), di mana Ethereum adalah teknologi dasarnya.